Daftar Isi:

Anonim

Arus kas adalah uang yang diterima atau dibayarkan perusahaan untuk berbagai kegiatan bisnis. Aktivitas yang mendorong arus kas dapat berupa pembelian sumber daya ekonomi, membayar pekerja untuk tenaga kerja mereka, menjual barang dan jasa kepada konsumen, atau mendapatkan pembiayaan dari bank dan investor. Semua perusahaan membutuhkan arus kas untuk bertahan dalam lingkungan bisnis. Mengembangkan jumlah arus kas yang berlebihan dapat memiliki keuntungan signifikan bagi perusahaan.

Pertumbuhan

Arus kas membantu perusahaan mengembangkan bisnisnya di pasar ekonomi. Pemilik dan manajer bisnis dapat menggunakan aliran arus kas positif untuk membeli peralatan atau fasilitas baru untuk meningkatkan hasil produksi. Proses investasi ulang ini menciptakan siklus untuk meningkatkan operasi perusahaan di mana bisnis dapat merancang ulang operasi dan menemukan cara untuk memperbaiki posisinya di pasar ekonomi. Perusahaan dengan saldo modal kerja yang kuat juga dapat menghindari pembiayaan eksternal, yang seringkali mencakup pinjaman bank yang menghasilkan arus kas keluar melalui pembayaran pinjaman.

Keunggulan kompetitif

Perusahaan dapat menggunakan arus kas yang stabil untuk membeli input bisnis yang lebih berkualitas untuk operasi mereka. Input bisnis sering kali mencakup bahan baku untuk memproduksi barang dan jasa atau tenaga kerja terampil. Input ini dapat menciptakan keunggulan kompetitif karena perusahaan dapat menghasilkan barang dan jasa lebih baik daripada para pesaingnya. Meskipun input ini lebih mahal, arus kas saat ini membayar untuk barang-barang ini dan dapat menyebabkan arus kas masuk yang lebih tinggi dari produk konsumen yang lebih baik yang dijual di pasar.

Outlook jangka panjang

Menciptakan arus kas masuk yang stabil dari operasi bisnis dapat mempertahankan uang tunai ini untuk bekerja melalui periode penjualan rendah. Perusahaan juga dapat mengurangi dampak periode ekonomi yang lesu, seperti resesi atau depresi. Saldo kas yang tinggi membantu perusahaan tetap fleksibel dan mengandalkan sumber daya mereka sendiri daripada menggunakan kredit perdagangan atau pinjaman. Perusahaan juga dapat menginvestasikan kembali arus kas mereka ke dalam surat berharga jangka pendek atau jangka panjang sehingga mereka mendapatkan bunga dari modal mereka. Ini menciptakan aliran pendapatan pasif selain arus kas masuk operasional.

Direkomendasikan Pilihan Editor