Daftar Isi:
Reksadana menawarkan cara mudah bagi investor pemula untuk mulai berinvestasi di pasar saham. Berinvestasi dalam reksa dana memiliki risiko lebih kecil daripada membeli saham secara langsung. Investor dapat berinvestasi melalui broker atau melalui banyak layanan online yang membuat investasi mudah dan dapat diakses. Berinvestasi dalam reksa dana memberikan tingkat pengembalian yang lebih tinggi daripada kendaraan investasi lain seperti CD, obligasi atau rekening tabungan tradisional.
Reksa dana
Reksa dana tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Untuk investor awal, reksadana adalah kelompok saham yang dikelola oleh manajer dana. Manajer berinvestasi dan menjual saham yang membentuk dana tersebut. Dana biasanya diberi label kecil, menengah atau besar.Penunjukan berkaitan dengan jenis saham yang membentuk portofolio dana. Misalnya saham dalam dana menengah berasal dari perusahaan menengah. Ada juga dana yang terdiri dari saham teknologi dan dana yang mencerminkan perusahaan dalam indeks S&P 500. Tidak seperti saham tradisional, reksadana tidak diperdagangkan di pasar saham. Alih-alih berdagang sepanjang hari, mereka diberi harga dan diperdagangkan pada akhir setiap hari.
Pengembalian Reksa Dana
Pengembalian rata-rata investasi di pasar saham adalah 10 persen. Ini berlaku untuk reksa dana juga karena sebenarnya mereka hanya kumpulan saham. Penting untuk menyebutkan bahwa tingkat pengembalian ini adalah rata-rata berdasarkan investasi minimum 10 tahun. Investasi reksadana tidak disarankan bagi mereka yang mencari keuntungan cepat, tetapi sejarah telah menunjukkan bahwa seiring waktu pasar saham menawarkan beberapa tingkat pengembalian terbaik. Reksadana memiliki tingkat pengembalian yang hampir sama dengan berinvestasi langsung di pasar saham, namun biaya dan biaya reksadana kadang-kadang dapat menurunkan tingkat pengembalian.
Biaya Reksa Dana
Biaya reksa dana disebut banyak dan dibebankan dalam berbagai cara. Mereka bisa depan, belakang, level atau tanpa beban. Biaya adalah pembayaran kepada broker untuk penjualan dana. Tanpa beban dana adalah mereka yang tidak mengenakan biaya tetapi juga tidak menawarkan saran. Reksadana juga memiliki biaya untuk mengelola dana tersebut. Biaya ini bervariasi antara 0,25 persen hingga lebih dari 2,5 persen. Saat menghitung pengembalian dana, penting untuk memasukkan biaya.
Mengapa Reksa Dana merupakan Investasi yang Baik
Portofolio reksa dana terdiri dari banyak saham. Karena itu, saham berkinerja rendah kurang berisiko karena mungkin ada beberapa saham berkinerja tinggi dalam dana yang dapat mengurangi kerugian. Untuk investor pertama kali, reksa dana bisa baik karena ada fund manager yang mengawasi investasi mereka yang berarti bahwa investor tidak harus mengawasi pengembalian saham harian.