Daftar Isi:

Anonim

Pasar bull atau bull run mengacu pada pasar saham yang ditandai dengan kenaikan harga saham yang berkelanjutan. Ini terjadi ketika investor percaya tren positif akan berlanjut untuk jangka panjang. Optimisme semacam itu biasanya didasarkan pada indikator positif yang kuat untuk ekonomi suatu negara, termasuk tingkat pekerjaan yang tinggi. Kebalikan dari pasar bullish adalah pasar beruang, di mana harga saham turun. Ini biasanya terjadi ketika investor percaya ekonomi akan melambat dan pengangguran akan naik.

Pasar banteng berarti kenaikan harga saham.

Asal-usul Term

Istilah "pasar" mungkin berasal dari cara banteng menyerang.

Asal usul istilah ini tidak sepenuhnya jelas, tetapi situs web Investopedia mengklaim bahwa pasar banteng dan beruang diberi nama sesuai dengan cara masing-masing hewan menyerang. Sapi jantan biasanya akan mengarahkan tanduknya ke udara, sementara seekor beruang akan menggesek pionnya ke bawah pada mangsanya.Situs web berita investasi Qwoter mengatakan istilah "bull" mulai digunakan pada awal abad ke-18 ketika merujuk pada pembelian spekulatif saham dengan harapan bahwa itu akan naik.

Penyebab Pasar Bull

Investor mencoba memprediksi ke mana harga saham akan pergi.

Ketika ekonomi kuat, lebih banyak orang memiliki lebih banyak uang dan bersedia untuk membelanjakannya. Ini mendorong harga saham naik, karena permintaan kemudian lebih kuat daripada penawaran. Namun, psikologi investor juga memainkan peran penting dalam menentukan ke arah mana pasar akan pergi. Investor mencoba memprediksi apakah harga saham akan naik atau turun, dan mereka sering mengikuti apa yang dilakukan orang lain. Dengan begitu mereka menciptakan mentalitas "kawanan", yang dapat mendorong harga saham naik atau turun, bahkan terhadap indikator ekonomi.

Kapan seekor banteng menjadi beruang?

Seekor banteng dapat dengan mudah menjadi beruang di pasar saham.

Jika sebuah saham naik nilainya dari hari sebelumnya, itu tidak selalu berarti pasar bullish. Agar pasar dikategorikan sebagai bull, perubahan harga saham harus terjadi dalam periode yang lebih lama. Indikator penting lainnya adalah tingkat perubahan. Sebagian besar definisi mengatakan pasar bullish ditandai dengan kenaikan 15 hingga 20 persen selama setidaknya dua bulan. Demikian pula, penurunan tingkat yang sama selama periode waktu yang sama dikenal sebagai pasar beruang.

Cara Mengambil Keuntungan dari Pasar Bull

Beli lebih awal dan jual nanti, tetapi sebelum terlambat.

Investopedia menyarankan investor untuk mengambil keuntungan dari kenaikan harga dengan membeli di awal tren dan kemudian menjual ketika saham telah mencapai puncaknya atau mendekati untuk mencapainya. Tentu saja, mengetahui dengan tepat kapan saham berada di dasar atau puncak adalah tidak mungkin, tetapi mengikuti laporan pasar dan indikator lainnya dengan cermat, serta firasat, dapat membantu investor membuat tebakan yang baik.

Waspadai Perangkap Banteng

Jangan terjebak dalam perangkap jantan.

Ketika sebuah saham naik nilainya, banyak investor akan ingin membelinya, berharap untuk menjualnya nanti, ketika itu bahkan lebih mahal, dan mendapat untung. Lonjakan permintaan stok yang tiba-tiba ini kadang-kadang akan menyebabkan lonjakan pasokan yang tiba-tiba, mendorong harga turun. Pemegang saham yang baru saja diakuisisi dapat berakhir dengan kerugian. Ini dikenal sebagai perangkap jantan.

Direkomendasikan Pilihan Editor