Daftar Isi:
Pemodal dan investor telah mengembangkan beberapa cara untuk mengukur potensi investasi suatu aset atau usaha bisnis. Salah satu langkah paling populer disebut IRR atau tingkat pengembalian internal. Setiap siswa keuangan belajar bagaimana menghitung IRR pada kalkulator keuangan. Meskipun ada banyak jenis kalkulator keuangan, dua mendominasi dunia perbankan dan keuangan: TI BA II dan HP 10bII.
Pada TI BA II
Langkah
Tekan "CF" untuk mengakses lembar kerja input arus kas.
Langkah
Tekan "2nd CLR Work" untuk menghapus semua informasi sebelumnya di lembar kerja.
Langkah
Masukkan data arus kas Anda, tekan "#ENTER" setelah setiap entri untuk menyimpannya, dan panah bawah sebelum memasukkan yang berikutnya. CF0 adalah aliran pada periode nol; C01 adalah arus kas pertama setelah CF0; C02 adalah yang berikutnya, dan seterusnya.
Langkah
Masukkan item arus kas terakhir dan kemudian tekan "IRR" dan "CPT" untuk menghitung IRR.
Pada HP 10bII
Langkah
Hapus semua data sebelumnya dalam kalkulator dengan menekan "{C_ALL}."
Langkah
Masukkan setiap jumlah arus kas dengan menekan "# CFj." Arus kas pada (0) adalah arus kas pada periode nol. Flow (1) adalah arus kas pertama, dan seterusnya. Untuk arus kas berulang, tekan "# {Nj}."
Langkah
Masukkan "{IRR}" setelah memasukkan item arus kas terakhir untuk menghitung IRR.