Daftar Isi:

Anonim

Salah satu cara untuk mendiversifikasi portofolio Anda adalah dengan berinvestasi dalam reksa dana campuran, atau dana campuran. Jenis dana ini mengandung pertumbuhan dan nilai saham, dan dapat berspesialisasi dalam perusahaan besar, menengah atau kecil. Bergantung pada tujuan keuangan Anda dan toleransi risiko, dana semacam itu dapat memainkan peran penting dalam portofolio Anda. Mengetahui perbedaan antara pertumbuhan dan nilai saham akan memberi Anda ide yang lebih baik tentang apakah dana campuran cocok untuk Anda.

Definisi Dana Investasi Campuran

Saham Pertumbuhan

Pertumbuhan saham adalah saham di perusahaan yang pendapatannya, dan dengan demikian harga saham, diharapkan tumbuh lebih cepat dari pasar saham secara keseluruhan. Saham-saham ini cenderung membayar dividen sedikit atau tidak sama sekali karena perusahaan seperti itu biasanya menginvestasikan kembali pendapatan mereka dalam penelitian dan pengembangan.

Nilai Saham

Value stock adalah saham yang dijual dengan harga yang relatif rendah dibandingkan dengan pendapatan perusahaan, dan dengan demikian dianggap undervalued oleh pasar. Saham-saham ini sering membayar dividen reguler dan dapat naik dengan cepat ketika investor melihat nilai sebenarnya mereka.

Lindung Nilai Taruhan Anda

Ketika saham pertumbuhan berkinerja baik, nilai saham cenderung tertinggal. Memiliki keduanya dalam reksa dana campuran berarti Anda tidak perlu mencoba menebak jenis aset mana yang akan berperforma lebih baik seiring waktu. Tidak peduli ke arah mana pasar bergerak, Anda secara teoritis dapat menghasilkan uang dari setidaknya satu dari mereka.

Risiko

Tergantung pada kepemilikan spesifik mereka, beberapa dana campuran mungkin kurang berisiko daripada dana pertumbuhan dan lebih berisiko daripada nilai dana. Namun, semua dana campuran lebih terdiversifikasi daripada reksa dana yang hanya berinvestasi dalam pertumbuhan atau nilai saham. Umumnya, berinvestasi di kedua jenis saham cenderung mengurangi volatilitas, atau perubahan besar dalam harga saham dana. Ini dapat mengurangi kemungkinan Anda akan kehilangan sejumlah besar uang dalam jangka panjang.

Blend vs. Balanced Funds

Jangan bingung mencampuradukkan dana dengan dana seimbang. Sementara dana campuran hanya mengandung saham, dana seimbang mengandung campuran saham dan obligasi atau investasi pendapatan tetap lainnya. Karena itu, dana campuran cenderung lebih berisiko daripada dana seimbang.

Campuran yang Benar

Sebelum Anda berinvestasi, lihatlah berapa banyak uang yang dimiliki dana campuran dalam saham pertumbuhan dibandingkan dengan nilai saham. Anda mungkin dapat membuat rasio yang lebih cocok untuk portofolio Anda dengan memilih dana terpisah untuk setiap jenis aset. Ini bisa membantu Anda lebih menekankan nilai saham, misalnya. Alat daring dapat membantu Anda melihat berapa banyak uang yang disediakan reksa dana tertentu untuk setiap jenis saham.

Direkomendasikan Pilihan Editor