Daftar Isi:
Beasiswa minoritas tersedia melalui yayasan swasta dan lembaga pasca sekolah menengah. Untungnya, beasiswa minoritas tidak terbatas pada satu kelompok ras atau etnis. Penunjukan minoritas diberikan kepada berbagai siswa yang mencakup budaya dari seluruh dunia.
Apa itu Beasiswa Minoritas?
Beasiswa minoritas ada untuk meningkatkan keragaman di kampus-kampus. Berbagai kampus kampus adalah representasi dunia pada umumnya, yang dapat membantu mempersiapkan semua siswa untuk kehidupan setelah kuliah. Beasiswa minoritas menarik siswa yang tidak akan mendaftar ke perguruan tinggi karena alasan keuangan atau lokasi perguruan tinggi.
Perempuan
Untuk beasiswa minoritas tertentu, perempuan dapat dianggap minoritas berdasarkan ketidaksetaraan gender. Bahkan jika sebuah perguruan tinggi memiliki jumlah pria dan wanita yang sama, beasiswa dapat ditawarkan secara khusus kepada wanita untuk mendorong mereka mengejar bidang studi yang memiliki sedikit partisipasi wanita. Beasiswa untuk wanita dari segala usia ada untuk tingkat lapangan bermain antara pria dan wanita dalam bisnis. Misalnya, Beasiswa Jane M. Klausman memberikan penghargaan kepada wanita jurusan bisnis di atas usia 25 tahun.
Grup Minoritas Besar
Minoritas kulit hitam dan Hispanik adalah yang terbesar di Amerika Serikat. United Negro College Fund dan Hispanic Scholarship Fund menawarkan beasiswa untuk siswa melalui berbagai perusahaan dan organisasi swasta. Untuk memenuhi syarat untuk Dana Beasiswa Hispanik, Anda harus dari Spanyol, Meksiko, Guatemala, Honduras, El Salvador, Kosta Rika, Nikaragua, Panama, Kolombia, Venezuela, Ekuador, Peru, Argentina, Chili, Bolivia, Uruguay, Paraguay, Paraguay, Kuba, Puerto Riko atau Republik Dominika. Siswa dari Brazil juga dianggap Hispanik. Afrika Amerika mencakup semua warga negara Amerika keturunan Afrika yang bukan keturunan Hispanik.
Grup Minoritas Lainnya
Beasiswa untuk penduduk asli Amerika dan Asia-Amerika juga tersedia. Namun, untuk memenuhi syarat mendapatkan beasiswa penduduk asli Amerika, Anda harus memiliki sertifikat kesukuan atau bukti garis keturunan penduduk asli Amerika lainnya. Siswa gay, lesbian, biseksual, dan transgender juga ditawari beasiswa sebagai minoritas dari organisasi pendukung. Selain itu, banyak siswa non-Amerika, terutama mereka yang berbicara banyak bahasa, dianggap sebagai minoritas dan mungkin ditawari jenis bantuan khusus untuk mendorong mereka menghadiri kuliah.
Pertimbangan
Beasiswa adalah hak istimewa, bukan hak. Memperluas beasiswa kepada kaum minoritas lebih dari sekadar niat baik untuk sebagian besar sekolah menengah. Beasiswa minoritas seringkali membutuhkan kecakapan akademis selain menjadi anggota kelompok etnis. Beasiswa tanpa persyaratan IPK yang ketat mungkin meminta siswa untuk mendokumentasikan kebutuhan keuangan atau menunjukkan kemampuan kepemimpinan.