Daftar Isi:
Istilah "profesi" dan "pekerjaan" sering digunakan secara bergantian untuk merujuk pada pekerjaan yang dipegang seseorang atau, lebih umum, bidang karier di mana dia berada. Namun, istilah profesi merujuk pada kategori pekerjaan tertentu, yang membutuhkan pelatihan yang signifikan dan penggunaan standar yang ketat. Sementara profesi adalah pekerjaan, pekerjaan tidak harus merupakan profesi.
Profesi
Profesi mengacu pada jenis pekerjaan di mana orang tersebut dituntut untuk menyelesaikan pendidikan tinggi yang lebih tinggi, seringkali gelar sarjana atau lebih tinggi. Beberapa profesi tradisional menjadi dokter, pengacara dan insinyur, karena semuanya memerlukan studi yang signifikan. Seseorang yang mempraktikkan suatu profesi harus memiliki banyak pelatihan khusus di bidangnya, yang memungkinkannya untuk memiliki sejumlah besar pengetahuan khusus.
Pendudukan
Seseorang yang memiliki pekerjaan tidak harus memiliki pengetahuan khusus dalam jumlah besar, juga tidak perlu menerima pendidikan yang lebih tinggi. Sementara profesi seorang dokter adalah jenis pekerjaan, demikian juga pekerjaan seorang petugas kebersihan. Selain itu, istilah "pekerjaan" dapat merujuk pada hal yang seseorang menghabiskan sebagian besar waktunya, apakah ia dibayar untuk itu atau tidak.
Perbedaan utama
Ada sejumlah perbedaan utama antara pekerjaan dan profesi. Di antaranya adalah kenyataan bahwa seorang profesional dibayar untuk keterampilan dan pengetahuannya, sementara orang dengan pekerjaan hanya dibayar untuk apa yang ia hasilkan. Selain itu, seorang profesional memiliki sebagian besar tanggung jawab yang terkait dengan pekerjaannya, sementara orang dengan pekerjaan biasanya memiliki seorang supervisor.
Pertimbangan
Penggunaan istilah "pekerjaan" alih-alih "profesi" sebenarnya dapat menekankan fakta bahwa pekerjaan yang didiskusikan bukanlah profesi, tetapi jenis pekerjaan lain. Pekerjaan yang bukan profesi umumnya memungkinkan orang tersebut kurang otonomi. Namun, perbedaan antara profesi dan pekerjaan terkadang tidak jelas. Misalnya, sementara beberapa orang menganggap pekerjaan kerah putih tertentu sebagai profesi, yang lain menganggap pekerjaan itu sebagai pekerjaan.