Daftar Isi:
Nomor Jaminan Sosial (SSN) dan Nomor Identifikasi Wajib Pajak Orang Pribadi (ITIN) adalah nomor yang dikeluarkan pemerintah. Secara hukum, seseorang tidak dapat memiliki SSN dan ITIN. Meskipun keduanya memiliki karakteristik umum tertentu, mereka juga sangat berbeda.
Sejarah
SSN pertama dikeluarkan pada tahun 1936. Angka-angka ini hanya diberikan kepada Warga Negara AS dan penduduk tetap. ITIN, diperkenalkan pada tahun 1996, didirikan sehingga wajib pajak yang tidak memenuhi syarat untuk SSN masih dapat mengajukan pajak.
Kesamaan
Baik ITIN dan SSN mengandung sembilan angka, dan keduanya berfungsi sebagai nomor identifikasi pajak.
Perbedaan
ITIN dikeluarkan oleh Internal Revenue Service, sedangkan SSN dikeluarkan oleh Administrasi Jaminan Sosial. ITIN bukan bentuk identifikasi yang valid, dan hanya dapat digunakan untuk tujuan pajak. SSN, meskipun tidak pernah dimaksudkan untuk digunakan, sekarang dianggap sebagai bentuk identifikasi yang valid untuk banyak tujuan. Administrasi Jaminan Sosial menyediakan Kartu Jaminan Sosial kepada pembayar pajak. Internal Revenue Service menghentikan penerbitan kartu yang dicetak dengan ITIN untuk menghindari kemiripan dengan Kartu Jaminan Sosial, dan sekarang menerbitkan surat sebagai gantinya.
Identifikasi
Metode untuk memastikan apakah suatu angka adalah ITIN atau SSN cukup sederhana. ITIN selalu dimulai dengan angka sembilan dan digit keempat dan kelima selalu menjadi tujuh atau delapan.
Pertimbangan
Tidak semua orang diharuskan memiliki SSN atau ITIN, meskipun mereka diharuskan oleh orang tua untuk mengklaim anak-anak mereka sebagai tanggungan atas pengembalian pajak penghasilan federal mereka.