Daftar Isi:

Anonim

Aturan akuntansi memungkinkan tiga jenis sewa. Sewa operasi adalah sewa di mana lessor (perusahaan leasing) memberikan lessee hak untuk menggunakan properti. Sewa modal terbagi dalam dua kategori: pembiayaan langsung dan tipe penjualan. Sewa modal memungkinkan lessee mendapatkan beberapa manfaat dari kepemilikan. Di sisi lain, leasing lebih mahal daripada membeli aset langsung karena penyewa membayar untuk aset dan biaya sewa.

Seorang penjual mobil menjelaskan dokumen kepada kredit senior: michaeljung / iStock / Getty Images

Sewa Kapitalisasi

Menurut Dewan Standar Akuntansi Keuangan, suatu leasing menerima perlakuan sebagai leasing modal jika memenuhi salah satu dari empat kriteria. Sewa adalah sewa modal jika: masa sewa melebihi 75 persen dari umur aset; ada pengalihan kepemilikan pada akhir masa sewa; ada opsi untuk membayar aset dengan "harga murah". atau jika nilai sekarang dari pembayaran sewa (menggunakan tingkat diskonto yang sesuai) melebihi 90 persen dari nilai wajar aset.

Sewa Langsung-Keuangan

Sewa pembiayaan langsung menggabungkan transaksi penjualan dan pembiayaan. Lessor mencatat penjualan pada pembukuannya, menghapus aset dari pembukuannya dan menggantinya dengan piutang dari sewa. Selama masa sewa, lessor menerima pendapatan bunga, dihitung dengan mengambil tingkat pengembalian internal aset. Arus kas masuk sama dengan pembayaran sewa dan arus kas keluar sama dengan nilai buku aset.

Sewa Tipe Penjualan

Sewa jenis penjualan menerima perlakuan akuntansi yang sama dengan sewa pembiayaan langsung kecuali laba dari penjualan diakui pada awal sewa serta pendapatan bunga yang diterima selama masa sewa. Lessor mencatat laba kotor dari sewa yang setara dengan nilai sekarang dari pembayaran sewa dikurangi biaya aset.

Wawasan

Perusahaan sering memilih untuk menyewa daripada membeli aset karena berbagai alasan. Salah satu alasannya adalah bahwa sewa memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan dengan perubahan dalam teknologi dan kebutuhan kapasitas tanpa harus membuat komitmen modal yang besar. Sewa modal memungkinkan penyewa menikmati beberapa manfaat dari kepemilikan, seperti mengklaim penyusutan setiap tahun dan mengurangi komponen bunga dari pembayaran sewa. Salah satu kelemahan utama dari leasing adalah kurangnya kepemilikan dan biaya. Selama umur aset, perusahaan membayar biaya peralatan ditambah biaya perusahaan leasing.

Direkomendasikan Pilihan Editor